Dalam rangka memenuhi tuntutan organisasi yang terus berkembang dalam menunjang upaya pengembangan dakwah Hidayatullah, Pengurus Pusat Muslimah Hidayatullah kembali menggelar kegiatan Dauroh Marhalah Wustha bagi kader-kader Mushida di wilayah Sumatera Utara, dengan tema “Mengokohkan Jati Diri, Menguatkan kultur Jamaah menuju Terbangunnya Peradaban Islam”, diselenggarakan di kota Medan, Sumatera Utara, 2-5 Rabiul Awwal 1441 H (30 Oktober-2 November 2019).
Dalam kegiatan yang berlangsung selama 4 hari secara intensif ini, sebanyak 30 kader Mushida perwakilan dari wilayah-wilayah di Sumatera Utara menerima materi tentang penguatan jati diri Hidayatullah.
Daurah Marhalah Wustho merupakan salah satu bentuk jenjang pengkaderan daiyah yang diinisiasi oleh Hidayatullah kepada seluruh kader-kadernya untuk semakin siap menjalankan dakwah Islam di bawah naungan Hidayatullah.
Panitia acara, Ummi Aryati Fathanah, menyampaikan harapan dengan adanya marhalah ini semakin memperkuat langkah dakwah para daiyah di seluruh cabang-cabang Hidayatullah, semakin menguatkan hati dan paham dengan konsep-konsep dakwah Hidayatullah yang bermanhaj Sistematika Wahyu sebagai salah satu jati dirinya.
“Kita semua adalah daiyah, yang kelak akan dimintai pertanggung jawabannya di akhirat kelak, oleh karena itu mari kita bersama-sama menyeru pada jalan Allah dengan cara-cara terbaik semampu kita,” ucap Ummi Aryati yang jg merupakan Bendahara PW Mushida Sumatera Utara.
Alhamdulillah, seluruh peserta sangat antusias mengikuti Marhalah ini, berharap kembali ke tempat tugas masing-masing dengan membawa spirit dakwah dan mengaplikasikannya dengan penuh pengharapapan semata-mata karena Allah swt.
Acara ini terlaksana atas dukungan berbagai pihak, di antaranya PosDai, Laznaz BMH, Majalah Sahid, dan lain-lain.*/Evi-Medan