Pengurus Wilayah Muslimat Hidayatullah Daerah Khusus Jakarta menggelar acara peringatan Hari Solidaritas Jilbab Sedunia (HSJD) pada 29/9/2024 di Rumah Qur’an Tahfidz Apung, Muara Kamal, Jakarta Utara. Acara ini merupakan momen penting untuk meneguhkan peran kaum muslimah dalam menjaga identitas keagamaannya sekaligus meningkatkan kesadaran dan kesehatan.
“Acara ini adalah salah satu bentuk tanggung jawab Muslimat Hidayatullah dalam menyampaikan pesan tentang kewajiban berhijab bagi setiap muslimah. Dalam ajaran Islam, hijab bukan hanya simbol fisik, tetapi juga wujud dari ketaatan dan identitas kita sebagai muslimah,” terang Ketua PW Mushida Daerah Khusus Jakarta, Afifah Hanafi.
Gelaran ini dirangkai dengan pembagian jilbab kepada masyarakat setempat yang hadir, sebagi bentuk solidaritas dan kepedulian terhadap sesama muslimah.
HSJD diperingati sebagai bentuk dukungan terhadap hak-hak muslimah untuk mengenakan hijab sebagai bagian dari identitas dan ketaatan terhadap perintah Allah.
Sebagimana firman Allah dalam QS. Al Ahzab: 59.
“Wahai Nabi (Muhammad), katakanlah kepada istri-istrimu, anak-anak perempuanmu dan istri-istri orang mukmin supaya mereka mengulurkan jilbabnya ke seluruh tubuh mereka. Yang demikian itu agar mereka lebih mudah untuk dikenali sehingga mereka tidak diganggu. Allah Maha Pengampun lagi Maha Penyayang.”
Di berbagai belahan dunia, muslimah masih menghadapi diskriminasi terkait penggunaan hijab. Peringata HSJD dilakukan untuk menyuarakan pesan bahwa hijab hak bagi setiap muslimah.
“Kegiatan ini sekaligus mengingatkan kita bahwa jilbab adalah bagian dari identitas muslimah yang harus dipertahankan,” sebut Tuti Darwati, Pengurus Wilayah Mushida DKJ ini.
Kegaiatan ini pula sebagai ajang mempererat silaturahmi antar muslimah untuk berbagi pengalaman, serta memperkuat komitmen, untuk tetap istiqomah mengenakan hijab.
Dengan adanya pembagian jilbab ini, diharapkan semakin banyak perempuan muslimah yang termotivasi untuk menutup aurat dan menjaga kehormatannya sesuai dengan syariat.*/JKT News